Anda yang punya usaha kecil maupun perusahaan berskala besar disarankan juga mempunyai website. Agar calon Konsumen Anda lebih mudah menemukan keberadaan usaha Anda.
Berikut 5 Tips Verisign untuk membuat website Anda naik di Search Engine dan memberi keunggulan kompetatif yang signifikan bagi usaha kecil Anda:
1. Optimasi Mesin Pencari atau Search Engine Optimization (SEO)
Search Engine Optimization (SEO) merupakan salah satu cara penting yang dapat membantu meningkatkan trafik ke website Anda. SEO merupakan cara di mana kita dapat menggunakan kata kunci secara strategis pada konten website untuk memastikan website Anda bisa ditemukan oleh orang yang melakukan pencarian melalui Google, Bing, atau mesin pencari lainnya.
Memasukkan kata kunci atau frasa yang relevan sangatlah penting, sehingga ketika pengunjung mencari sesuatu yang berkaitan dengan brand, mesin pencari akan mengarahkan mereka ke website Anda.
Hal penting lainnya adalah Anda sebaiknya tidak menggunakan kata kunci yang terlalu sering dipakai atau sebaliknya jarang sekali dipakai. Mungkin ini terkesan rumit, tapi menerapkan prinsip dasar program SEO ini akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pelanggan baru secara online.
2. Optimasi untuk Perangkat Mobile
Perkembangan smartphones dan tablet membuat pencarian melalui perangkat mobile pun meningkat tajam. Trafik mobile meningkat pesat seiring masyarakat menggunakan perangkat mobile tidak hanya untuk mencari informasi, tetapi juga melakukan pembelian.
Survei yang dilakukan Mastercard tahun 2015, menemukan bahwa 55,5 persen dari pengguna perangkat mobile di Indonesia melakukan pembelian secara mobile. Jika website anda belum teroptimasi perangkat mobile, Anda berpotensi kehilangan pelanggan dan penjualan, serta membuat Anda terdepak dari bisnis.
Penggunaan perangkat mobile yang didukung oleh jaringan perusahaan telepon, memungkinkan pencarian lokal lebih mudah, membuat pencarian melalui perangkat mobile dapat menggantikan Yellow Pages.
3. Media Sosial
Website merupakan identitas online utama Anda dan media sosial menjadi cara terbaik untuk mendorong trafik ke situs Anda. Perpaduan media sosial dan website adalah salah satu pilihan cerdas untuk terhubung dengan pelanggan baru, serta memperkuat hubungan dengan pelanggan lama.
Ketika Anda memutuskan untuk menggunakan media sosial, perlu diingat bahwa setiap bisnis punya karakter yang berbeda, sehingga tidak bisa diterapkan pendekatan “one size fits all”. Anda perlu memetakan media sosial mana yang paling cocok untuk bisnis Anda. Contohnya, Pinterest menjadi pilihan yang baik untuk mendorong trafik ke satu halaman produk, sedangkan Facebook akan cocok digunakan sebagai sarana berinteraksi dengan pelanggan dan membangun budaya brand Anda.
4. Situs Review
Banyak dari pelaku usaha kecil kehilangan kesempatan besar karena tidak memiliki akun di situs ulasan atau review, seperti Zomato, Agoda dan TripAdvisor. Saat ini banyak dari pelanggan yang mencari ulasan mengenai produk atau layanan sebelum melakukan pembelian. Mereka biasanya akan menuju situs-situs ulasan seperti ini sesuai dengan bisnis Anda.
Dengan demikian, situs-situs ulasan ini pun menjadi sangat berpengaruh atas pelaku bisnis karena calon pelanggan akan memerhatikan ulasan yang diberikan oleh pelanggan lain. Berita baiknya, jika pelanggan menuliskan ulasan positif, bisnis Anda akan sangat diuntungkan.
Namun, jika ulasannya negatif, akan sangat memengaruhi preferensi pelanggan. Bisa dikatakan, ini merupakan pemasaran dari mulut ke mulut atau word-of-mouth jenis baru.
Meski kita tidak bisa memuaskan semua orang, namun ulasan positif tentu akan memberi keunggulan kompetitif yang besar bagi usaha kecil Anda. Meminta pelanggan menuliskan ulasan tentang bisnis Anda, mungkin terlihat seperti pekerjaan yang sulit, namun apa salahnya mencoba. Anda pasti tahu siapa pelanggan terbaik Anda.
Jika di kemudian hari pelanggan tersebut menggunakan produk atau jasa Anda kembali, mintalah mereka menuliskan ulasan. Anda dapat mengunggah link ulasan melalui akun media sosial yang ada. Percayalah, usaha ini akan membuahkan hasil yang manis.
5. Informasi Kontak/ Jam Kerja
Jika Anda sudah melakukan semua cara yang disebutkan di atas, namun tidak mencantumkan informasi kontak, lokasi dan jam operasi, pengunjung mungkin akan kebingungan. Anda mungkin sudah membuat halaman kontak yang menyediakan kotak pesan untuk pengunjung menghubungi Anda.
Namun, memasang informasi kontak seperti alamat, nomor telepon, email, dan fax di setiap halaman tentu akan memudahkan pengunjung. Informasi kontak ini bisa diletakkan di tengah atas atau di bagian bawah website Anda.
Beberapa bisnis tidak menggunakan waktu kerja dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore. Jika demikian, Anda perlu memastikan bahwa informasi ini bisa mudah ditemukan oleh pengunjung website. Untuk beberapa toko ritel, memberikan informasi jam buka akan mencegah kedatangan calon pelanggan saat toko tutup.
Selain itu, mencantumkan informasi jam buka juga dapat mengurangi pertanyaan dari pelanggan yang ingin tahu jam buka toko Anda, sehingga Anda dan karyawan bisa fokus menjalankan bisnis.