Apa kamu ingin dapat membuat logo sendiri? Jangan khawatir. kamu bisa menggunakan tool di internet untuk buat logo online.
Logo tidak dapat dilepaskan dari branding bisnis. Bisa dibilang, perusahaan kamu tidak memiliki identitas jika belum memilikinya.
Namun, keterbatasan modal bukan alasan untuk tidak memiliki logo. Kini kamu dapat membuatnya sendiri dengan tool gratis yang akan dibahas di artikel ini.
Untuk memudahkan kamu, kami juga akan memandu kamu agar dapat menggunakanya.
Cara Buat Logo Online Gratis untuk Website Kamu
Aplikasi seperti Adobe Illustrator atau CorelDraw biasanya digunakan untuk membuat logo.
Namun, tidak semua orang bida untuk menggunakan kedua tool tersebut. Jika ingin menggunakannya, mempelajarinya akan memerlukan waktu yang cukup banyak.
Nah, tools online yang akan kami bahas sangat mudah untuk digunakan. Tidak perlu waktu lama bagi kamu untuk memahami penggunaannya. Berikut adalah daftar tool-nya:
Kelimanya kurang lebih menawarkan fungsi yang sama. Namun, masing-masing memiliki keunggulan dan kekurangan. Agar kamu dapat langsung mengetahui tool yang sesuai kebutuhan, kamu dapat menyimak daftar fitur di infografik berikut:

1. Constant Contact
Constant Contact merupakan tool email marketing yang bersifat premium. Namun, aplikasi web ini juga menawarkan fasilitas untuk buat logo online secara gratis.
Setelah mengakses situsnya, klik tombol Create Your Free Logo yang ada di tengah halaman utamanya.
Langkah 1: Ketikkan Nama Bisnis
kamu akan langsung dibawa menuju halaman editor logo. Di sini, kamu diminta untuk mengisi nama bisnis pada kolom yang tersedia di sebelah kiri layar. Jika berkenan, kamu juga dapat memberi slogannya.
Langkah 2: Pilih Desain Logo
Logo Maker milik Constant Contact menawarkan berbagai macam desain logo. Uniknya, konon tool ini menggunakan kecerdasan buatan untuk menebak niche bisnis kamu berdasarkan namanya. Tool tersebut kemudian memberikan berbagai opsi desain kepada kamu.
Akan tetapi, sepertinya fitur kecerdasan buatan tersebut hanya bekerja apabila kamu menggunakan kosakata bahasa Inggris.
Meski demikian, pilihan desain yang ditawarkan ada banyak dan terlihat bagus. kamu hanya tinggal meng-klik tombol More di bagian bawah halaman untuk menemukan yang sesuai keinginan kamu.
Jika sudah memutuskan, klik pilihan kamu.
Langkah 3: Atur Desain Logo
Meskipun opsi desain logo kamu dibuat oleh kecerdasan buatan, kamu masih dapat mengkustomisasinya.
Namun, kamu harus membuat akun sebelum dapat mengatur desain logo yang kamu pilih tadi. sign up akan muncul setelah kamu meng-klik salah satu desain.
Setelah membuat akun, kamu dibawa menuju Dashboard Logo Maker Constant Contact. Ini adalah tempat di mana semua desain kamu disimpan. kamu dapat melihat, mengedit, atau menghapus desain-desain tersebut.
Untuk mengedit logo yang baru saja kamu pilih, arahkan kursor ke desain tersebut dan klik ikon berbentuk pensil. Agar lebih jelas, kami menunjuknya dengan anak panah merah pada gambar di bawah ini.
Nah, kamu akan menemui banyak menu di halaman editor Constant Contact. Namun, sebenarnya menu-menu ini dapat dikategorikan dalam tiga bagian. Supaya tidak bingung, mari kenali ketiga bagian tersebut.
Di bagian kiri, terdapat menu untuk mengatur ukuran, penempatan, dan warna teks.
Di bagian ini pula kamu dapat mengganti simbol atau gambar yang dipilihkan kecerdasan buatan Constant Contact untuk logo kamu tadi.
Kamu tinggal klik Symbol > Replace symbol, lalu ketikkan nama objek yang diinginkan. Sayangnya, kamu hanya dapat menggunakan kosakata bahasa Inggris untuk mencari logo.
Di bagian kanan, kamu dapat memilih model font atau tulisan. Jika belum menemukan yang kamu inginkan, kamu scroll ke bawah dan klik tombol More.
Yang terakhir, di bagian atas terdapat tombol undo, redo, preview, dan save. Jadi, kamu dapat mengoreksi pengaturan kamu dan menyimpan desain logo dengan mengakses tombol-tombol ini.
Langkah 4: Simpan dan Unduh Desain Logo
Setelah selesai mengatur desain, kamu dapat meng-klik tombol Preview di bagian atas halaman. Di sini, kamu bisa melihat tampilan logo di berbagai objek, mulai dari header website hingga kaos.
Apabila sudah cocok, kamu tinggal kembali ke halaman editor dan klik tombol Save di sebelah tombol preview tadi.
Kemudian, klik tombol Download di pojok kanan atas. Hasil jadi akan langsung diunduh ke komputer kamu dalam file .zip. Oleh karena itu, pastikan kamu memiliki aplikasi seperti WinRAR agar dapat membuka dan melakukan dekompresi file tersebut.
Di dalamnya, kamu akan menemukan dua file logo. Yang satu berekstensi PNG, sedangkan yang kedua berekstensi SVG.
2. Tailor Brands
Tailor Brands adalah salah satu tool gratis untuk buat logo online yang paling terkenal.
Namun, perlu diketahui bahwa tool ini mengharuskan kamu untuk menjadi member premium (mulai dari $3.99 per bulan) agar dapat mengunduh desain yang kamu buat. Setidaknya versi dengan resolusi penuh.
Sebagai pengguna gratis, kamu tetap dapat mengunduh hasil jadi logonya dalam resolusi rendah.
Meski demikian, tidak ada salahnya jika kamu ingin menggunakan tool ini untuk mulai merancang tampilan logo bisnis. Apalagi, Tailor Brands terkenal akan kemudahannya.
Berikut adalah langkah-langkah penggunaannya.
Langkah 1: Ketikkan Nama Bisnis
Untuk memulai, ketikkan nama bisnis kamu pada kolom di halaman utama Tailor Brands. kamu juga dapat membubuhkan slogan, meskipun opsional.
Apabila sudah, klik tombol Design! yang terletak di sebelah kanan kolom.
Berikutnya kamu akan diminta untuk menjelaskan sedikit tentang bisnis yang kamu miliki dan industrinya. Ini tidak wajib. Jika kamu tidak berkenan, klik saja tombol Skip di bawah formulirnya.
Langkah 2: Pilih Jenis Logo
Seperti yang telah tadi telah disebutkan, Tailor Brands terkenal dengan kemudahannya. Setelah menuliskan penjelasan singkat tentang bisnis kamu , tool ini menawarkan tiga jenis logo:
- Icon based — Untuk menampilkan ikon atau simbol yang merepresentasikan bisnis kamu .
- Name based — Untuk menampilkan nama bisnis kamu saja.
- Initial based — Untuk menampilkan inisial dari nama bisnis kamu.
Akan tetapi, kamu juga dapat melewati tahap ini jika ingin membuat desain dari nol. Apabila ya, klik Skip lagi.
Sebagai contoh, kami memilih Icon Based. Selanjutnya ada dua pilihan menu lagi, yaitu Abstract Shape dan Search For Icon.
Apabila memilih Abstract Shape, tool ini akan membuat desain secara otomatis. Sedangkan opsi kedua memugkinkan kamu untuk memilih sendiri simbol yang diinginkan.
Pada halaman daftar ikon sudah ada sederet opsi yang ditampilkan berdasarkan nama bisnis kamu. Namun, kamu juga dapat menggunakan search bar yang ada untuk mencari objek yang lebih sesuai.
Setelah memilih ikon, klik Next untuk ke tahap selanjutnya. Di sini, kamu disuruh memilih tipografi tulisan pada logo.
Pada dasarnya, Tailor Brands akan membuatkan desain logo yang sesuai dengan preferensi kamu. Oleh karena itu, pada tahap ini kamu diminta untuk meng-klik beberapa jenis font.
Di bawah opsi ada tombol yang dapat berguna bagi kamu dalam tahap ini:
- I dislike both — klik ini jika kamu tidak menyukai kedua pilihan yang ditampilkan
- Restart — klik ini untuk mengulangi proses pemilihan dari awal
Ikuti saja tahap ini hingga selesai untuk mendapatkan desain logo kamu.
Langkah 3: Atur Desain Logo
Desain logo kamu sudah jadi, tapi kamu akan diminta untuk membuat akun gratis terlebih dahulu. Baru setelahnya kamu dapat mengatur desainnya.
Selanjutnya kamu akan dibawa ke halaman preview logo. Di sebelah kiri ada sejumlah desain yang disarankan. Jika menginginkannya, kamu tinggal klik di gambarnya.
Di sebelah kanan halaman kamu dapat melihat tampilan logo di akun media sosial, kemasan produk, dan lain-lain.
Ketika sudah menentukan desain yang kamu inginkan, kamu dapat klik tombol Customize untuk mengkustomisasinya. Di samping itu, kamu juga dapat langsung mengunduh desain dengan meng-klik tombol Love it!
Kami akan memandu kamu untuk mengatur desainnya terlebih dahulu. Halaman editor Tailor Brands lebih sederhana dari milik Constant Contact. Halaman ini dibagi menjadi dua bagian. Bagian kiri adalah letak semua menu pengaturan logo, sedangkan di kanan adalah previewnya.
Jika ingin mengoreksi pengaturan yang telah dibuat, kamu dapat meng-klik ikon anak panah melingkar yang ditandai pada gambar di bawah ini:
Langkah 4: Unduh Desain Logo
Nah, setelah selesai, kamu tinggal klik tombol Finish di pojok kanan atas. Pada pop-up yang muncul, klik I’m Finished.
Terakhir, kamu tinggal mengunduh desain logo yang telah dibuat. Pertama, temukan logo kamu di Dashboard Tailor Brands dan klik Download.
Sebagai pengguna gratis, opsi download kamu tidak banyak. Namun, setidaknya kamu dapat mengunduh logo dalam lima ukuran:
- Untuk akun Pinterest — 165 x 165 pixel
- Ikon aplikasi Google Play Store — 192 x 192 pixel
- Ikon aplikasi Apple App Store — 152 x 152 pixel
- Favicon — 192 x 192 pixel
- Untuk email — 480 x 80 pixel
3. Looka
Ingin alternatif buat logo online selain Tailor Brands? Looka adalah salah satunya.
Tool ini tidak jauh berbeda dari kedua aplikasi web yang telah kami bahas. Akan tetapi, Looka lebih tepat disebut sebagai fasilitas untuk merancang desain logo saja. Untuk dapat mengunduh desain, kamu harus menjadi member premium.
Namun demikian, Looka tetap menjadi salah satu tool gratis yang berguna jika kamu ingin merancang sebuah logo dan meminta desainer untuk membuatnya.
Berikut adalah langkah-langkah penggunaannya.
Langkah 1: Ketikkan Nama Bisnis
Pertama-tama, ketikkan nama bisnis kamu pada kolom yang tersedia di halaman utama Looka dan klik Get started.
Pada halaman berikutnya, kamu akan diminta menyebutkan industri dari bisnis tersebut. Klik Continue untuk berlanjut.
Langkah 2: Pilih Desain Logo
Looka juga menggunakan kecerdasan buatan untuk memberikan saran untuk logo kamu. Oleh karena itu, tool ini akan menyodorkan sejumlah contoh logo. kamu harus memilih minimal lima dari contoh-contoh tersebut.
Berikutnya akan ada tiga pertanyaan pilihan lagi. Namun, kamu juga dapat melewati pertanyaan-pertanyaan ini dengan klik Skip this step di bagian bawah halaman. Pertama, kamu disuruh memilih di antara sembilan warna.
Kedua, ketikkan slogan dari bisnis kamu.
Terakhir, pilih symbol yang kamu inginkan di dalam logo.
Setelah kamu melewati langkah-langkah di atas, Looka akan memberikan beberapa rekomendasi desain logo.
Akan tetapi, kamu perlu membuat akun dahulu sebelum dapat mengkustomisasi desain yang disukai.
Nah, untuk mengkustomisasi sebuah desain, arahkan kursor ke logo tersebut dan klik Customize.
Langkah 3: Atur Desain Logo
Halaman editor logo milik Looka sama seperti kedua tool sebelumnya. Sebelah kiri halaman berisi menu-menu pengaturannya, dan sebelah kanan adalah preview logo.
Tidak lupa, tombol Undo dan Redo dapat kamu temukan di bagian atas halaman.
Tergantung dengan panjang nama bisnis dan desain logo yang kamu pilih, ada kemungkinan namanya akan terbagi dalam dua baris seperti pada contoh yang kami buat.
Untuk menjadikannya satu baris, klik menu Name.
Kemudian, klik kolom nama bisnis di atas, hapus kolom baris kedua, lalu masukkan kembali nama pada kolom baris pertama. Setelah selesai, klik Update.
Sangat mudah, bukan? kamu kemudian dapat mengambil tangkap layar dari logo tersebut dan membawanya kepada desainer sebagai referensi.
4. Hatchful
Berbeda dari Tailor Brands dan Looka, Hatchful adalah tool untuk membuat logo online yang sepenuhnya gratis. kamu tidak perlu membayar untuk dapat mengunduh hasil jadinya. Yuk, simak cara menggunakannya di bawah ini.
Langkah 1: Pilih Industri kamu
Pertama-tama, klik tombol Get Started pada halaman utama situs Hatchful. Pada halaman selanjutnya kamu harus meng-klik kategori industri yang digeluti bisnis kamu.
Langkah 2: Pilih Model Logo
Di Hatchful, kamu dapat memilih sendiri model desain logo. Ada berbagai pilihan gaya yang ditawarkan, mulai dari bold hingga vintage.
Langkah 3: Ketikkan Nama Bisnis
Masukkan nama bisnis kamu pada kolom yang tersedia di halaman berikutnya. Selain itu, kamu juga dapat menyebutkan slogan bisnis.
Selanjutnya, kamu diminta untuk menyebutkan media yang ingin diberi logo. kamu dapat memilih lebih dari satu opsi.
Langkah 4: Pilih Desain Logo
Hatchful membuat beberapa rekomendasi desain untuk kamu berdasarkan pertanyaan-pertanyaan tadi. Sekarang, kamu tinggal memilih yang paling kamu sukai.
Sebagai catatan, beberapa desain yang dibuat Hatchful memang tidak dapat disisipi slogan. Apabila kamu masih menginginkan slogan di logo kamu , pilihlah desain yang mendukungnya. Nanti kamu dapat mengganti desain melalui halaman editor.
Langkah 5: Atur Desain Logo
Pengaturan yang ditawarkan pada halaman editor Hatchful terbilang minimalis jika dibandingkan milik ketiga tools sebelumnya.
Tidak ada menu untuk mengubah ukuran font dan penempatan objek-objek di logo kamu. Jadi, kamu hanya dapat menentukan jenis font, warna logo secara keseluruhan, dan ikon-nya.
Selain itu, editor Hatchful tidak memiliki tombol undo atau redo untuk mengkoreksi pengaturan yang kamu buat.
Jika sudah selesai, kamu tinggal klik tombol Next yang ada di bawah halaman.
Langkah 6: Unduh Desain Logo
Kini kamu tinggal mengundul desain yang telah dibuat. Asyiknya, Hatchful tidak hanya memberikan versi resolusi penuh dari logo kamu , tetapi sekaligus versi yang sudah di-resize ke berbagai ukuran.
Apabila kamu belum memiliki akun, meng-klik tombol Download Logo akan menampilkan formulir sign-up.
Setelah mendaftar, semua file logo kamu akan dikirimkan ke alamat email yang digunakan untuk membuat akun Hatchful.
5. Canva
Canva memungkinkan kamu untuk membuat desain grafis secara online dan gratis. Nah, salah satunya adalah membuat logo.
Untuk dapat menggunakan Canva, kamu harus membuat Akun terlebih dahulu. kamu dapat melakukannya dengan meng-klik Sign up yang tersedia di halaman utamanya.
Langkah 1: Pilih Format Desain
Setelah membuat akun, kamu akan masuk ke Dashboard Canva. Untuk membuat logo, klik ikon-nya pada bagian Create a design seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut.
Langkah 2: Pilih Template
Tidak seperti tools lainnya yang dibahas di artikel ini, Canva memungkinkan kamu untuk langsung memilih template atau contoh desain.
Klik menu Template yang ada di sebelah kiri layar dan carilah desain yang kamu kehendaki.
Menariknya, koleksi template Canva sudah dikelompokkan dalam beberapa kategori. Ini memudahkan kamu untuk segera menemukan contoh logo yang sesuai dengan industri kamu.
Untuk melihat semua template dalam sebuah kategori, klik See all.
Langkah 3: Atur Desain Logo
Kustomisasi logo di Canva sedikit beda dari tools sebelumnya. Untuk mengedit suatu objek, kamu perlu meng-kliknya. Kemudian, sebuah toolbar akan muncul di atas preview logo.
Di toolbar ini kamu dapat mengubah berbagai hal, termasuk jenis font, ukuran teks, format, dan lainnya.
Apabila ingin meng-undo pengaturan, kamu dapat meng-klik tombolnya pada bagian atas halaman.
Langkah 4: Unduh Desain Logo
Langkah terakhir setelah mengedit logo kamu adalah mengunduhnya. Klik tombol download di pojok kanan atas untuk memilih tipe file yang diinginkan, kemudian klik Download.
Sebagai catatan, ukuran logo yang kamu unduh hanya 500 x 500 pixel. kamu perlu menjadi member premium agar dapat men-download desain dalam resolusi yang lebih besar.
Tips Buat Logo Online untuk Website Kamu
Barusan kamu telah diajak untuk mengenali Cara Buat Logo Online Gratis untuk Website Kamu. Namun, sebenarnya bagaimana cara membuat logo perusahaan yang baik? Nah, sebelum mulai mendesainnya, kamu perlu mengetahui tips-tips berikut ini.
1. Buat Desain Sederhana
Pernahkah kamu melihat brand terkenal yang logonya terlihat rumit? Tidak, kan?
Dalam merancang desain logo, sebaiknya kamu membuatnya sesederhana mungkin. Semakin simpel justru semakin baik.
Alasannya mudah: logo yang terlihat sederhana gampang dikenali dan diingat oleh orang-orang. Tak hanya itu, dalam ukuran kecil pun logo kamu tetap jelas.
2. Sesuaikan Warna dengan Brand
Konsistensi adalah hal penting dalam branding. Dari segi visual, ini diterapkan dengan warna yang senada, baik itu di logo, website, dan outlet (jika kamu memiliki toko konvensional).
Oleh karena itu, pertimbangkan dulu warna yang dapat merepresentasikan bisnis kamu. Jangan sampai kamumembuat logo dengan warna yang tidak senada dengan online presence kamu.
3. Pastikan Desain kamu Unik
Barangkali kamu ingin memulai bisnis dalam industri yang padat persaingan, seperti kuliner, fashion, dan event organizer.
Agar brand kamu berbeda dari yang lain, tentunya kamu tidak boleh membuat logo yang sama atau mirip dengan milik kompetitor.
Daripada membuat desain logo yang sudah umum, coba pikirkan sebuah keunggulan brand kamu. Kemudian, representasikan keunggulan tersebut dalam bentuk visual.
4. Gunakan Jenis File SVG
Kami tidak melarang kamu untuk menggunakan file PNG sebagai output desain logo. Namun, file SVG lebih direkomendasikan karena mudah untuk di-resize.
Baik diperkecil maupun diperbesar, logo dengan jenis SVG tidak akan pecah. Ini akan bermanfaat ketika kamu ingin mencetak logo tersebut di media yang ukurannya beragam.
Siap Buat Logo Online?
Buat logo online mudah, bukan? Dengan tools yang telah dibahas di artikel ini, kamu pun dapat menghasilkan desain logo yang berkualitas dalam beberapa kali klik.
Semoga artikel Cara Buat Logo Online Gratis untuk Website Kamu ini bermanfaat untuk kamu. Jika memiliki pertanyaan, jangan sungkan untuk meninggalkan komentar pada kolom yang tersedia di bawah artikel ini.